Desa Detusoko Barat Raih Juara Empat Anugerah Desa Wisata Tingkat Nasional

Kades Detusoko Barat, Ferdinandus Watu, menerima piala dan penghargaan juara empat tingkat nasional desa wisata kategori desa berkembang

Ende,KP

Sukses meraih juara tiga dalam.ajang penjurian yang diselenggrakan Bank NTT beberapa wakti lalu, desa Detusoko Barat kembalih menorehkan prestasi tingkat nasional dalam.ajang anugerah desa wisata (ADWI) tahun 2021 yang diselenggarakan kementrian pariwisata RI. Desa Detusoko Barat berhasil.menyabet juara ke empat (4) tingkat nasional kategori desa berkembamg di Indonesia. Torehan prestasi ini sebagai buah kerja keras seluruh steacholder untuk menjadikan desa Detusoko Barat sebagai salah satu destinasi wisata. Keberhasilan yang dicapai saat ini tidak terlepas dari tangan dingin sang nahkoda desa Ferdinandus Watu, yang mampu merangkul semua komponen dan.masyarakat untuk terlibat aktif dalam berbagai program pembangunan. Kepala Desa yang menyelsaikan pendidikan S2 di Miami Dade College,Florida Amerika Serikat, kembali ke Dtusoko Barat untuk membangun desa bersama seluruh masyarakat desa Detusoko Barat.

Kepada media ini, Rabu 8/12, kepala desa Detusoko Barat, Ferdinandua Watu, menyampaikan ucapan sukur dan terima kasih kepada seluruh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, pengurus pokdarwis, Bumdes Au Wula, yang telah bersama-sama berjuang hingga bisa meraih prestasi tingkat nasional. Kades Nando Watu juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Ende, H. Djafar Achmad, bersama jajarannya, serta Bank NTT cabang Ende, yang sudah memberikan pendampingan serta mendorong berbagai program pembangunan di desa Detusoko Barat. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada lembaga pendidikan tinggi Universitas Flores (Uniflor) Ende, STPM Ende Politeknik Negri Kupang, dan TNK Kelimutu. Torehan prestasi yang didapat desa Detusoko Barat diajang nasional dipenghujung tahun 2021 sebagai kado manis buat seluruh masyarakat dan Pemda Ende, teristimewa masyarakat desa Detusoko Barat.


"Saya tidak pernah menyangka mendapatkan juara pada ajang ini. Anugerah besar dan ini sebagai kado manis dipenghujung tahun.buat masyarakat dan Pemkab Ende teristimewa bagi seluruh masyarakat desa Detusoko Barat. Saya menyampailan ucapan terima kasih kepada Pemkab Ende, Bank NTT dan masyarakat Desa Detusoko Barat yang sudah berjuang bersama.untuk mendapatkan prestasi diajang nasional. Semoga kolaborasi dan kerja sama yang dibangun selama ini terus berjalan dengan baik. Kami juga siap.menjadi mitra dan patner kerja bagi desa lainnya untuk saling berbagi demi kemajuan bersama. Bagi kami di Desa Detusoko Barat dengan capaian prestasi ini menjadi cambuk untuk terus berbenah dan terus belajar menjadi lebih baik dari hari ini." ungkap Nando Watu.

Prestasi yang dicapai dengan menjadi juara ke Empat pada ajang ADWI 2021, lanjut Kades Nando Watu, diluar dari perkiraan dan target kami. Dalam benak saya, dengan langkah dan capaian yang ada saat ini tentu baru pada tahapan sebagai desa perintis, tetapi hasil dan keputusan hari ini Detusoko Barat masuk sebagai kategori desa berkembang. Ini akan memberikan daya dorong yang sangat besar untuk memenuhi capaian sebagai desa berkembang. Tentunya menjadi komitmen bersama untuk bisa mewujitkan Detusoko Barat sebagai desa berkembang dengan mengoptimalkan berbagai potensi yang ada.


"Kita tidak pernah membayangkan bisa meraih prestasi ke empat sebagai desa berkembang. Capaian ini sangat luar biasa berdasarkan hasil penilaian dari tim kemenpar RI. Namun dibalik capaian ini tentunya akan menjadi pelecut semangat bagi seluruh masyarakat desa Detusoko Barat agar bisa mencapai sebagai desa berkembang. Tentunya sistim kerja, dan program pemberdayaan harus lebih dimaksimalkan termasuk menjual potensi sebagai desa wisata. Karena itu dalam pikiran saya, Detusoko Barat baru pada tahapan sebgai desa perintis. Tetapi capaian yang sudah dikerjakan masyarakat sangat luar biasa. Ini menunjukan semangat kebersamaan ditengah keberagaman tetap.dijaga dengan baik, dan juga semangat untuk berubah menjadi lebih baik dari hari kemarin sudah terpatri disanubari masyarakat. Saya bangga apa yang dikerjakan secara bersama-sama menorehkan hasil yang luar biasa, ini kado istimewa bagi masyarakat Detusoko Barat dan juga masyarakat Kabupaten Ende." jelas Nando Watu.

Masih menurut Kades Nando Watu, pada awalnya keikutsertaan diajang ADWi 2021 utuk mengetahui 
standarisasi sebuah desa wisata, tanpa ada pikiran atau menetapkan target untuk mendapatkan juara. Dalam perjalanan desa Detusoko Barat masuk 50 besar tingkat nasional. Malam tadi saat diumumkan oleh tim juri, Dtusoko Barat berhasil.meraih juara ke Empat untuk kategori desa berkembang. Empat kategori yang dinilai yaitu perintis, berkembang, maju dan mandiri masyarakat. 


"Bagi saya sebagai kepala desa, ajang yang digelar oleh kementrian pariwisata RI memiliki manfaat ganda. Saya bisa bertemu dan berbagi cerita tentang berbagai program dan kegiatan didesa lainnya di Indonesia, kususnya yang sudah meraih prestasi terbaik. Kita bisa bertukar informasi saling berbagi, dan juga belajar dari daerah lain. Tidak perlu malu untuk terus belajar menjadi lebih baik dengan apa yang sudah dicapai daerah lain. Disamping capaian prestasi sebagai juara ke empat, Desa Detusoko Barat juga mendapat penghargaan dari kementian pariwisata dan ekonomi kreatif menjadi desa dampingan dari Kemenparekraf. Ini satu bentuk dukungan dan kepedulian pemerintah pusat untuk mempercepat pembangunan dan kesejahterahan masyarakat. Tentunya dukungan dan pendampingan yang akan diberikan oleh pihak kementrian harus diikuti dengan kerja keras, kerja nyata dan kerja cerdas dilapangan. Peluang sudah ada tinggal bagaimana kita bisa berkolaborasi mengoptimalkan semua potensi yang ada termasuk.mengandeng desa lainnya untuk memanfaatkan peluang yang ada. Kalau kita serius menata dan mengurus serta terbuka dan mau belajar, maka keberhasilan pasti akan kita capai. Untuk itu atas nama masyarakat Desa Detusoko Barat saya juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Menparekraf RI, Sandiaga Salahudin Uno, bersama jajarannya yang sudah berkunjung secara langsung di Desa Detusoko Barat." pungkas Nando Watu. (kp/tim)
 

 

Lebih baru Lebih lama