Pemkab Siapkan Pangkalan Khusus Minyak Tanah Bagi Pelaku Usaha Kecil

Bupati Ende, H. Djafar Achmad memantau harga barang, Senin 10/5. 

Ende, Kp

Kelangkaan pasokan minyak tanah yang terjadi beberapa waktu lalu berdampak langsung bagi masyarakat. Pemandangan yang tidak mengenakan kembali tersaji keruang publik. Masyarakat harus memikul jerigen berkeliling kota untuk mendapatkan minyak tanah. Fenomena ini juga dirasakan para pelaku usaha kecil menengah (UKM) yang kesulitan mendapatkan bahan bakar minyak tanah untuk kegiatan produksi. Mengantisipasi terjadinya kelangkaan pasokan minyak tanah bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah, pemerintah akan membuka pangkalan khusus melayani kebutuhan pengusaha kecil dan menengah.
Bupati Ende, H. Djafar Achmad, kepada media diruang kerjanya beberapa waktu lalu mengatakan, untuk menjaga pertumbuhan sektor usaha kecil dan menengah dimana tren perkembangannya terus mengalami peningkatan, pemerintah akan membuka pangkalan khusus minyak tanah bagi pengusaha kecil dan menengah. "Secara umum tren perkembangan sektor usaha kecil dan menegah di Kabupaten Ende, mengalami peningkatan. Suplai minyak tanah yang tidak merata, mengakibatkan terjadinya kelangkahan minyak tanah di masyarakat. Kondisi ini juga berdampak pada sektor usaha kecil dan menengah. Kita akan buka satu pangkalan minyak tanah, khusus melayani pelaku usaha mikro kecil dan menegah di Kabupaten Ende. Kebijakan ini untuk menjaga stabilitas produksi, dan menjaga keberlangsungan usaha mikro kecil dan menengah." jelas Bupati Djafar.
Pemerintah saat ini, lanjut Bupati Djafar, terus berupaya meningkatkan sektor produksi dan ekonomi krearif. Tentunya harus diimbangi dengan berbagai kebikan dan program yang menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat. "Kita menyikapi betul keluhan yang disampaikan para pelaku usaha mikro kecil dan menengah, akibat kelangkagan minyak tanah. Jika kondisi ini terus terjadi, tentunya para pelaku usaha akan menaikan harga jual produk. Ditengah situasi dan kondisi yang terjadi saat ini, akan sangat mempengaruhi pendapatan jika harga hasil produksi dinaikan. Kita akan menjaga stabilitas usaha dan stabilitas harga sehingga pasar tetap berjalan dengan baik. Langkah lain yang akan diambil pemerintah menjaga stabilitas pasokan minyak tanah bagi masyarakat, dengan melibatkan aparat Satpol PP. Setiap pendropingan minyak tanah akan dikawal langsung oleh aparat Satpol PP. Kita tidak ingin ada riak yang terus twrjadi ditengah mastarakat, langkah antisipasinya, saat ini pemerintah mengambil alih sistim pendropingan minyak tanah. Kita akan benahi sistim ini sehingga masyarakat dan para pelaku usaha tidak mengalami lagi terjadinya kelangkahan minyak tanah."(kp/tim) 


Lebih baru Lebih lama