Lapak milik pedagang dipelataran parkir Danau Kelimutu ruaak diterjang badai |
Pohon tumbang menimpa bangunan milik TNK Kelimutu, Minggu 4/4 |
Ende, KP
Guna meminimalisir dan mencegah jatuhnya korban jiwa bagi pengunjung ke Danau Kelimutu, pihak TNK berencana akan menutup selama tiga hati kunjungan wisatawan ke Danau Kelimutu. Kondisi ini juga dipengaruhi dengan cuaca yang sangat ekstrim dan sangat beresiko bagi pengunjung. Tidak itu saja penutupan bagi pengunjung ke Danau Kelimutu, memberikan ruang bagi pihak TNK untuk memperbaiki beberapa sarana dan prasarana yang rusak akibat terpaan hujan dan angin kencang.
Penegasan tersebut dusampaikan Kepala Balai Taman Nasional Kelimutu, Agus Sitepu,melalui Kepala Seksi Pengelolahan Taman Nasional Wilayah I Moni, Frangky Rodja, kepada media ini melalui pesan singkat WastUpp, Minggu 4/4. Menurut Frangky Rodja, Akibat badai berdampak juga terhadap kondisi sarpras pendukung wisata di kelimutu dalam dua hari ini, dimana lapak pedagang mengalami kerusakan. Sarana pendukung berupa dapur pada barak pegawai yang bertugas melayani wisata mengalami kerusakan, tertimoa pohon tumbang. Hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa atau cedera akibat badai tersebut. "Hasil kajian dilapangan dan koordinasi dengan kepala balai, akan dilakukan penutupan selama tiga hari, terhitung sejak tanggal 5 hingga tanggal 7 April 2021. Pemutusan kunjungan ini sambil memantau perkembangan badai. Mengingat kondisi tersebut direncanakan akan dilakukan penutupan sementara untuk keamanan dan keselamatan pengunjung, juga dilakukan perbaikan sarpras yang rusak. Penutupan ini hingga badai berakir dan dilihat kondisi dilapangan seperti apa." Ungkap Frangky Rodja.
Masih menurut Frangky Rodja,
Kerusakan dapur di mess barak petugas pelayanan wisata akibat pohon tumbang yang menghantam mes tersebut. Lokasi bangunan ini berada disekitar gerbang masuk yang jaraknya kurang lebih tiga km dari obyek wisata danau kelimutu.
Terkait debgan tingkat kunjungan sejak awal tahun hingga akhir bulan Maret tahun 2021, Jumlah pengunjung mancanegara saja yang mengalami penurunan signifikan karen dampak dari corona. Sedangkan untuk pengunjung domestik masih tetap ada kunjungan baik dihari normal ataupun hari libur. (Kp/tim)