Bawaslu Kota Kupang Lakukan Kunjungan Kerja Ke Sekretariat DPW MOI NTT

 

Badan Pengurus DPW MOI Provinsi NTT secara resmi menerima kunjungan kerja Bawaslu Kota Kupang di kantor Sekretariat MOI, kayu putih, Pada hari ini, Kamis (23/07).

Kedatangan rombongan Badan Pengawas Pemilu tersebut disambut oleh Herry Battileo, SH, MH, bersama Wakil Ketua I, Rusydi Maga, Sekretaris MOI NTT, Andre Lado dan sejumlah pengurus.

Seperti disaksikan media ini, Badan Pengurus DPW MOI NTT yang baru saja dikukuhkan itu, langsung mendapat apresiasi dari Bawaslu Kota Kupang.

Pasalnya diawal berdirinya MOI di NTT, tercatat sudah sekitar 68 media telah bergabung menjadi anggotanya.

Adi Nange selaku Ketua Koordinator Hubungan Antar Lembaga dan Masyarakat saat berbincang mengatakan, "Ini merupakan suatu langkah awal yang baik dalam menjalin hubungan kerja sama dalam mengawasi setiap pemberitaan yang mengandung unsur hoaks," Ujarnya.

Bawaslu kota Kupang, memberi apresiasi atas terbentuknya Organisasi yang resmi dan diakui oleh Pemerintah. Kehadiran MOI di NTT khususnya Kota Kupang bisa memberi penyegaran serta solusi bagi insan pers kedepannya, membantu para pemilik media pers agar bisa berbadan hukum dan tentunya dengan  perkembangan jaman saat ini media media yang tidak memiliki badan hukum yang sah akan mendapat kendala dalam menjalin hubungan kerja sama di berbagai instansi dan lembaga kepemerintahan.



Dijelaskan Adi, kedatangan Bawaslu Kota Kupang di sekretariat MOI merupakan bentuk dukungan terhadap keberadaan MOI di NTT, khususnya Kota Kupang.

"Diharapkan kedepannya Bawaslu sebagai Badan Pengawas Pemilu bersama dengan MOI sebagai wadah Media untuk mempublikasikan setiap kegiatan pilkada yang akan Berlangsung di beberapa kabupaten yang berada di NTT." Pungkas  Adi.

Sementara itu Ketua DPW MOI NTT, Herry Battileo, SH, MH, berterima kasih atas perhatian dan kunjungan yang diberikan Bawaslu sebagai Badan yang mengawasi setiap kegiatan pilkada. Herry berharap agar Bawaslu dapat bergandeng tangan bersama MOI dalam mengkawal pemilu disetiap daerah melalui pemberitaan media yang benar dan sesuai fakta .(Red)